Tuchel Berupaya Mempertahankan Momentum Inggris Tanpa Kane Menghadapi Wales
Harry Kane tidak akan tampil dalam pertandingan persahabatan Inggris melawan Wales pada Kamis mendatang. Pelatih Thomas Tuchel berkomitmen mempertahankan performa setelah kemenangan 5-0 atas Serbia yang menjadi awal kepelatihannya bersama Three Lions.
Kehadiran Kane akan sangat dirindukan di Stadion Wembley usai mencetak 18 gol dalam 10 penampilan untuk klub dan timnas sepanjang musim ini.
Tuchel yakin striker Bayern Munich tersebut siap berlaga pada kualifikasi Piala Dunia melawan Latvia hari Selasa.
Hary akan absen dalam pertandingan ini. Ia mengalami cedera akibat tendangan dalam laga terakhir bersama Bayern Munich dan risiko cedera lanjutan terlalu besar yang dapat memengaruhi kondisi sakitnya secara tidak menentu, ujar Tuchel dalam konferensi pers pra-pertandingan.
Saya yakin ia akan siap menghadapi Latvia.
Tuchel secara kontroversial tidak memanggil Jude Bellingham, Phil Foden, dan Jack Grealish dalam skuat terbaru sebagai bentuk apresiasi kepada pemain yang tersedia bulan lalu.
Sebelum meraih kemenangan besar di Belgrade, awal kepemimpinan Tuchel di Inggris diwarnai kemenangan tipis melawan tim lemah di kualifikasi Piala Dunia serta kekalahan 3-1 dari Senegal dalam laga persahabatan di kandang.
Tingkat permainan yang bisa kami tunjukkan. Kami ingin mempertahankan momentum ini, tambah Tuchel.
Keputusan ini untuk pemain yang ada di kamp, bukan untuk menentang siapa pun. Saya paham selalu ada sudut pandang berbeda, kami hanya perlu membuat pilihan.
Ini hal positif karena kami memiliki banyak pilihan berkat kualitas pemain yang luar biasa. Kami memutuskan untuk mempertahankan tim yang tampil gemilang pada kamp sebelumnya.
Kami tidak bisa memulai dengan 11 pemain yang sama seperti melawan Serbia sehingga perubahan adalah hal alami. Persaingan sudah dimulai. Saya tidak kaget jika keputusan saya dipertanyakan, memang seperti itulah tuntutan pekerjaan ini.
Pelatih Wales Craig Bellamy menyebut kedalaman skuat Inggris sangat mengesankan namun menegaskan timnya tidak hanya datang sebagai wisatawan.
Kondisi sulit di tempat luar biasa seperti Wembley justru memacu semangat kami, kata Bellamy.
Kami datang bukan sebagai turis yang hanya menikmati momen, melainkan untuk menjadi versi terbaik diri sendiri. Inilah yang membuat kami bersemangat sekaligus menikmati pertandingan.