Tidak Ada Solusi Cepat di Spurs, Ujar Frank yang Kesal
Thomas Frank menyatakan bahwa tidak ada solusi cepat untuk masalah Tottenham setelah kekalahan telak 3-0 di ajang Liga Premier melawan Nottingham Forest pada hari Minggu.
Kesalahan fatal saat membangun serangan dari belakang dihukum oleh Callum Hudson-Odoi, yang kemudian mencetak gol dengan umpan silang yang terlalu kuat sementara kiper Guglielmo Vicario berada di posisi yang salah.
Ibrahim Sangare mencetak gol indah untuk menambah penderitaan tim tamu.
Spurs sempat tampak berada di jalur yang benar usai hasil imbang kontra Newcastle serta kemenangan atas Brentford dan Slavia Prague.
Namun klub ini kini hanya meraih satu kemenangan dalam tujuh pertandingan Liga Premier terakhir dan terjebak di papan tengah.
Mantan pelatih Brentford, Frank, sedang menjalani musim pertamanya di klub setelah menggantikan Ange Postecoglou yang dipecat, di mana timnya finis di posisi ke-17 musim lalu.
Ditanya setelah pertandingan Minggu apakah ia akan diberi waktu untuk menerapkan idenya, Frank menjawab: "Saya tidak melihat mengapa tidak. Saya pikir jelas bahwa jika tidak ada yang diberi waktu, tidak ada yang bisa membalikkan keadaan. Ini bukan solusi cepat."
Ia menambahkan bahwa meski terlihat tenang, ia menyembunyikan badai emosi di dalam dirinya.
"Saya berusaha sekuat tenaga untuk mengendalikan emosi saya, yang seperti badai di dalam diri saya, karena tentu saja sangat mengecewakan bahwa kami tidak tampil lebih baik hari ini setelah tiga penampilan bagus," ujarnya.
Pria asal Denmark itu jujur tentang penampilan timnya di City Ground, menyebutnya sebagai penampilan yang sangat buruk.
"Tapi saya juga tahu bahwa untuk mengubah ini butuh waktu," katanya. "Tidak ada yang ingin mendengar itu. Itu hanya kenyataan.
"Saya pikir mereka yang telah mengikuti klub dan tim ini, wajar dikatakan ada beberapa penampilan yang kurang konsisten dan itulah masalahnya. Kami sedang bekerja keras."