Reijnders yakin Manchester City tetap tenang usai kalah dari Leverkusen
Tijjani Reijnders menegaskan bahwa tidak ada kegelisahan di Manchester City setelah kekalahan mengejutkan mereka melawan Bayer Leverkusen di Liga Champions.
Pelatih City, Pep Guardiola, cukup percaya diri untuk melakukan sepuluh pergantian pemain, namun tim justru kalah 2-0 di kandang dari tim Bundesliga, Leverkusen, pada Selasa malam.
Kekalahan ini mengakhiri awal tak terkalahkan City di babak liga kompetisi elit sepak bola klub Eropa, menjelang pertandingan melawan raksasa Spanyol, Real Madrid, dan hanya beberapa hari setelah mereka kalah dari Newcastle di Premier League akhir pekan lalu.
"Tentu saja ini mengecewakan, tapi kita tidak boleh kehilangan kepercayaan diri karena sebelumnya kita tampil bagus dan kita harus kembali ke jalur kemenangan itu, dengan siap menghadapi pertandingan berikutnya pada Sabtu (melawan Leeds di kandang)," ujar gelandang Belanda Reijnders.
"Secara mental kita harus siap. Kita tahu kemampuan kita dan apa yang sudah kita tunjukkan sebelumnya. Terserah kita untuk melakukannya lagi, jangan kehilangan kepercayaan diri karena kita punya banyak kualitas di tim ini.
"Kita tidak boleh panik sekarang. Tentu saja kalah dua kali berturut-turut bukan hal baik, tapi kita tahu masih ada banyak peluang musim ini dan kita harus jalani laga demi laga."
Gelandang sesama Reijnders, Nico Gonzalez, satu-satunya pemain yang mempertahankan posisi starting dari kekalahan di St James' Park, dengan Guardiola memilih untuk mengistirahatkan beberapa bintang seperti Erling Haaland, Phil Foden, dan Gianluigi Donnarumma.
Namun, gol dari Alejandro Grimaldo dan Patrik Schick membuat Leverkusen unggul, dan bahkan masuknya penyerang Norwegia Haaland, yang sudah mencetak 32 gol untuk klub dan timnas musim ini, dengan 25 menit tersisa, tidak bisa membalikkan keadaan bagi City.
Reijnders, bagaimanapun, yakin bahwa kekalahan ini tidak akan memengaruhi pertandingan City melawan Real Madrid, juara Eropa 15 kali, di Bernabeu pada 10 Desember.
"Saya tidak pikir ini akan menambah tekanan ekstra," katanya. "Kita tahu apa yang bisa diharapkan dari Madrid di sana, tapi itu dalam beberapa minggu lagi, jadi mari siapkan diri untuk Sabtu dulu."