Maresca: Chelsea Perlu Memahami Alasan Mereka Berulang Kali Melepas Keunggulan

Enzo Maresca kesulitan menjelaskan mengapa Chelsea terus saja kehilangan keunggulan di Liga Premier, tapi ia sadar bahwa ini menjadi masalah yang harus diatasi jika timnya ingin mempertahankan peluang finis di empat besar.

Kekalahan 2-1 dari Aston Villa pada Sabtu malam menjadi kali ketiga musim ini Blues kalah di Stamford Bridge setelah sempat unggul.

Ollie Watkins mencetak dua gol di 30 menit terakhir, membuat pasukan Maresca menyesali sejumlah peluang terbuang setelah Joao Pedro membawa mereka memimpin di babak pertama. 

Pada September, Brighton melakukan comeback serupa dengan tiga gol telat untuk menang 3-1 setelah Trevoh Chalobah mendapat kartu merah. Bulan berikutnya, Sunderland menyamakan kedudukan di waktu tambahan untuk membalikkan keadaan menjadi kemenangan 2-1.

Hasil imbang 1-1 lawan Arsenal di November, di mana Chelsea unggul meski bermain dengan 10 pemain sebelum kebobolan penyeimbang, menambah rasa frustrasi mereka. Tim ini telah kehilangan 11 poin dari posisi menang di kandang musim ini.

Poin poin yang hilang itu justru menjadi selisih antara Chelsea yang berada di peringkat kelima dengan Manchester City di posisi kedua. 

"Kita hanya perlu pahami alasannya," ujar pelatih Chelsea Maresca, yang timnya akan menjamu Bournemouth yang sedang kesulitan di London barat pada Selasa. "Jika sesuatu terus berulang, itu bukan kebetulan.

"Kita harus cari tahu kenapa. Tak peduli menang, imbang atau kalah, saat kebobolan gol kita agak kehilangan kendali."

Pelatih asal Italia itu, merefleksikan pertandingan lawan Villa, mengatakan: "Selama satu jam kita bisa ambil banyak hal positif. Tak banyak tim yang ciptakan begitu banyak peluang lawan (Villa). Babak pertama mereka nol dalam xG (gol harapan), tak ciptakan apa pun.

"Saya tonton laga Arsenal (saat Villa menang 2-1 di Villa Park) dan pertandingan yang mereka menangkan, dan mereka selalu ciptakan peluang.

"Pertandingan itu tak mencerminkan selisih 10 poin antara kami dan Aston Villa sebenarnya."

Kebiasaan Chelsea melepas poin ini semakin membuat pendukung klub London barat kesal karena tim mereka telah kalahkan raksasa Spanyol Barcelona 3-0 di Liga Champions dan juara Liga Premier Liverpool.

Keruntuhan ini menghalangi pembicaraan soal tantangan gelar, dengan Chelsea tertinggal 13 poin dari pemuncak klasemen dan rival ibu kota Arsenal.

"Kita perlu pahami cara mengelola lebih baik saat kebobolan gol," kata Maresca.