Liverpool Tanpa Isak Berharap Bangkit Lagi Sementara Man City Kembali ke Bentuk Terbaik

Liverpool harus menghentikan rentetan kekalahan tiga pertandingan di Premier League dengan kunjungan pada Sabtu ke Brentford agar tetap bersaing dengan Arsenal dan Manchester City yang sedang on fire.

Sembilan pertandingan tanpa kekalahan City akan diuji saat bertandang ke Aston Villa, sementara pemuncak klasemen Arsenal menyambut Crystal Palace di Emirates.

Manchester United berniat membangun kemenangan lama yang ditunggu tunggu di Anfield akhir pekan lalu tetapi menghadapi tim Brighton yang sudah terbiasa menang di Old Trafford dalam beberapa musim terakhir.

AFP Sports membahas tiga pertandingan kunci akhir pekan ini:

Bisakah Cedera Isak Membantu Liverpool?

Kehilangan pemain termahal di Premier League yaitu Alexander Isak karena cedera selangkangan justru bisa membantu Arne Slot menemukan formula tepat untuk membalikkan nasib Liverpool.

Satu satunya gol dari penyerang Swedia itu sejak transfer £125 juta ($167 juta) dari Newcastle dicetak saat melawan Southampton di kasta kedua pada Piala Liga karena kurangnya persiapan pramusim yang menghambat awal karirnya di Anfield.

Isak digantikan saat babak pertama pada kemenangan 5-1 Liga Champions Rabu lalu di Eintracht Frankfurt saat The Reds mengakhiri empat kekalahan beruntun.

Dengan Hugo Ekitike kembali sebagai penyerang tengah dan Florian Wirtz bisa bermain di posisi favoritnya di belakang striker, Liverpool tiba tiba menyala di babak kedua.

Wirtz yang sempat dicadangkan di dua pertandingan Premier League terakhir mencatatkan dua assist pertamanya sejak transfer £100 juta dari Bayer Leverkusen.

Meskipun Ekitike tampil mengesankan dengan lima gol dalam 11 penampilan untuk Liverpool, pemain Prancis itu tidak memulai di ketiga kekalahan Premier League timnya melawan Crystal Palace, Chelsea dan United.

Ketiadaan Isak seharusnya memberi kesempatan bagi pemuda 23 tahun itu untuk bermain secara konsisten seperti yang diinginkannya.

Brighton Ujian Sejati Kebangkitan Man United

"Kita lihat setelah Brighton," kata Ruben Amorim mengenai apakah United sudah melewati masa sulit tepat setelah kemenangan pertama Setan Merah di Liverpool setelah hampir satu dekade.

Kemenangan paling berarti di masa jabatan Amorim itu juga kali pertama bagi pelatih asal Portugal ini memenangkan dua pertandingan liga berturut turut, hampir setahun sejak menjabat.

Setelah Brighton menang mudah 3-1 di Old Trafford pada Januari, Amorim membuat berita besar dengan mengklaim skuadnya mungkin yang terburuk dalam sejarah klub.

Tapi itu hanya salah satu dari tiga kemenangan beruntun di Teater Impian bagi Burung Camar sejak pertama kali menang di sana pada 2022.

Secara keseluruhan, Brighton memenangkan enam dari tujuh pertemuan Premier League terakhir antara kedua tim.

Kemenangan bagi United akan membawa mereka ke empat besar setidaknya untuk beberapa jam dan memberikan bukti nyata kemajuan di bawah Amorim.

Guardiola Melihat Tanda Pemulihan

City memulai akhir pekan di posisi kedua, tertinggal tiga poin dari puncak, dan menunjukkan tanda tanda mereka akan mengatasi kebobrokan yang menyebabkan jatuh dari rahmat secara memalukan musim lalu.

Skuad Pep Guardiola finis di urutan ketiga jauh di belakang Liverpool dan Arsenal pada musim tanpa trofi pertama mereka dalam delapan tahun.

Kekalahan awal melawan Tottenham dan Brighton menandakan hal serupa bagi skuad baru Guardiola.

Tapi perekrutan kiper raksasa asal Italia Gianluigi Donnarumma dan performa tak terhentikan Erling Haaland telah menarik City kembali ke perebutan gelar.

"Saya merasa segalanya mulai kembali seperti dulu," kata Guardiola setelah kemenangan 2-0 Liga Champions Selasa lalu di Villarreal.

"Musim lalu sulit bagi kami, suasana dan cara tim bermain sekarang membuat saya merasa baik."

Kunjungan ke Villa Park di mana City kalah di dua musim terakhir adalah ujian bagi kredibilitas mereka sebagai penantang gelar.

Setelah start lambat, Villa memenangkan tiga pertandingan Premier League beruntun.

Rentetan 12 pertandingan mencetak gol Haaland untuk klub dan negara telah menutupi fakta bahwa tidak ada pemain City lain yang mencetak gol di Premier League hampir sebulan.

Jumat (semua waktu GMT)

Leeds v West Ham (1900)

Sabtu

Newcastle v Fulham, Chelsea v Sunderland (1400), Manchester United v Brighton (1630), Brentford v Liverpool (1900)

Minggu

Wolves v Burnley, Bournemouth v Nottingham Forest, Arsenal v Crystal Palace, Aston Villa v Manchester City (1400), Everton v Tottenham (1630)