Leverkusen yang sedang dibangun ulang waspada terhadap PSG sebagai tim terbaik dunia
Bayer Leverkusen yang masih dalam proses pembangunan ulang setelah musim panas yang penuh gejolak akan menghadapi ujian terberat di sepak bola klub saat menjamu juara Eropa Paris Saint-Germain pada hari Selasa.
Setelah periode tersukses dalam sejarah 120 tahun klub Jerman ini yang mencakup gelar ganda liga dan piala tanpa kekalahan serta perjalanan ke final Liga Europa pada 2023/24 Leverkusen kehilangan pelatih Xabi Alonso dan beberapa pemain inti pada musim panas.
Penerus Alonso Erik ten Hag dipecat setelah hanya dua pertandingan liga dengan orang Denmark Kasper Hjulmand kini bertugas mengintegrasikan hampir seluruh susunan pemain baru.
Di antara mereka bek Prancis Loic Bade telah cepat menunjukkan dampaknya dengan sudah memimpin di lini pertahanan tengah.
Dalam wawancara dengan AFP Bade yang lahir di Paris mengatakan bahwa Leverkusen perlu waspada terhadap raksasa Prancis itu menyebut PSG sebagai tim terbaik di dunia saat ini.
Klub kota asal
Bade yang dibesarkan di akademi Paris FC dan kemudian Le Havre berhasil mengatasi masa pinjaman yang tidak menyenangkan di Nottingham Forest sebelum pindah ke Sevilla dan memenangkan Liga Europa.
Ia dipanggil ke timnas Prancis untuk Olimpiade Paris 2024 meraih perak dan debut internasional penuhnya dilakukan lebih awal tahun ini.
Di Leverkusen Bade ditugaskan menggantikan bek tengah Jerman Jonathan Tah yang pindah ke Bayern Munich.
Saya akan bermain melawan klub kota asalku kata Bade menambahkan bahwa pertandingan ini tentu saja sedikit dekat dengan hati saya.
Saya pikir mereka adalah yang terbaik di dunia saat ini bahkan dengan cedera yang mereka alami.
Dengan hanya satu bulan antara kekalahan di final Piala Dunia Antarklub dan musim dimulai dengan Piala Super UEFA PSG dilanda gelombang cedera.
Ousmane Dembele Marquinhos Fabian Ruiz dan Joao Neves semuanya sempat absen sementara Desire Doue yang menjadi pemain terbaik final Liga Champions kembali bermain di hasil imbang 3-3 melawan Strasbourg pada Jumat.
Meskipun ada yang absen mereka memiliki skuad yang sangat besar dan pelatih hebat kata Bade.
Leverkusen masih mencari ritme mereka di Liga Champions setelah dua kali imbang dari dua pertandingan. Finalis Liga Champions 2002 bangkit dari ketinggalan dua kali untuk imbang 2-2 di FC Copenhagen dan kemudian ditahan imbang 1-1 di kandang melawan PSV Eindhoven.
Leverkusen belum kalah dalam tujuh pertandingan sejak Hjulmand mengambil alih tetapi menghadapi ujian lebih sulit melawan PSG yang meski sedikit berkurang kekuatannya.
Juara Eropa memulai musim liga dengan lambat kehilangan tujuh poin dalam delapan pertandingan pembuka sehingga berada di posisi kedua yang tidak biasa.
Tapi tim Paris itu telah memenangkan dua dari dua pertandingan di Liga Champions di kandang melawan Atalanta dan tandang di Barcelona.
Penyambung
Bade akan menjadi kunci jika pertahanan Leverkusen mampu menahan serangan PSG yang terkenal itu.
Pemain berusia 25 tahun ini tampil tenang dan terkendali di pertahanan tapi Leverkusen juga memuji dampaknya di luar lapangan.
Biasanya bermain di tiga bek belakang bersama orang Inggris Jarell Quansah dan Edmond Tapsoba dari Burkina Faso beserta duet Spanyol Lucas Vazquez dan Alex Grimaldo di sayap Bade adalah pusatnya.
Dalam wawancara dengan AFP dan media lain pada Kamis direktur olahraga Simon Rolfes mengatakan menakjubkan bagaimana Loic bermain tapi juga menakjubkan bagaimana ia bersikap di luar lapangan dan itu sangat penting bagi kami musim panas ini.
Ia adalah penyambung di ruang ganti. Kami punya banyak pemain yang berbahasa Spanyol Prancis Inggris jika begitu internasional penting memiliki penyambung di tim.
Gelandang Exequiel Palacios pemenang Piala Dunia bersama Argentina memuji Bade karena melompat di depan kurva pembelajaran.
Dengan Bade kenyataannya sejak ia tiba ia menjadi pemain yang sangat kuat yang menunjukkan keterampilan organisasinya di pertahanan kata Palacios kepada AFP dan media lain pada Kamis.
Sebagai pemain dan sebagai pribadi ia terus mengejutkan. Saya sangat senang ia ada di Leverkusen.