Guardiola desak Man City tingkatkan performa usai hancurkan West Ham
Pep Guardiola mengakui Manchester City harus meningkatkan kualitas permainan jika ingin mengunci gelar juara Premier League, meskipun Erling Haaland kembali menampilkan aksi gemilang dalam kemenangan 3-0 atas West Ham pada hari Sabtu.
Haaland mencetak dua gol dan juga mengirim umpan pendek untuk gol Tijjani Reijnders, sehingga laga pra Natal City di Stadion Etihad berjalan mulus dan menjaga tekanan pada Arsenal dalam persaingan gelar yang ketat.
Tetapi meskipun kemenangan kelima beruntun di liga membawa City ke puncak klasemen Premier League sebelum kunjungan Arsenal ke Everton kemudian pada hari Sabtu, Guardiola belum puas dengan penampilan timnya.
Saya senang, tidak bisa dipungkiri, kami berada di peringkat keempat Liga Champions dan semifinal Piala Liga, tapi cara kami mengolah bola harus lebih baik lagi, ujarnya.
Jika tidak, itu tidak akan cukup untuk bertahan hingga Maret dan April sebagai calon juara trofi.
Saya ingin jujur. Saya bilang kepada para pemain, Selamat Natal semuanya tapi itu tidak akan cukup jika kami tidak memperbaiki diri.
Guardiola telah membawa City meraih enam gelar Premier League selama masa kepelatihannya yang cemerlang, sehingga ia memiliki pengalaman luas tentang cara bertahan di kompetisi Liga Inggris yang melelahkan.
Kekhawatiran Guardiola muncul karena City kadang kurang tajam saat melawan West Ham, ia menuntut tim menunjukkan ketegasan lebih besar ketika menguasai pertandingan.
Di babak pertama kami mengendalikan laga tapi meski begitu kami tidak berada di posisi tepat untuk menciptakan peluang, dan kami sudah membahas hal itu. Kami harus ciptakan lebih banyak kesempatan untuk tetap kokoh, katanya.
Di babak kedua saat mereka maju kami masih bermain kurang baik. Kami tidak menjalankan proses yang benar untuk mencapai target kami.
Jika mereka berhasil mencetak gol menjadi 2-1, West Ham bisa menyamakan kedudukan menjadi 2-2.
Menyoroti sisi positif dari kemenangan tersebut, Guardiola memuji Haaland atas dua gol akurat khasnya, serta penampilan energik dari Phil Foden dan Nico OReilly.
Pembom asal Norwegia yang subur itu kini telah mencetak 38 gol untuk klub dan tim nasional musim ini.
Ada banyak hal positif. Secara menyerang, Erling. Saya selalu berterima kasih pada Erling atas gol golnya tapi hari ini berkat dia, Phil, dan Nico, kami bisa main seperti ini, ujarnya.
Secara bertahan kami sedang berkembang. Kami bisa lihat itu saat menguasai bola.