Emery Membela Dirinya Tak Berjabat Tangan dengan Arteta Usai Kekalahan Villa dari Arsenal

Emery Membela Dirinya Tak Berjabat Tangan dengan Arteta Usai Kekalahan Villa dari Arsenal

Unai Emery menjelaskan bahwa dirinya tidak berjabat tangan dengan pelatih lawan Mikel Arteta karena udara dingin di Emirates setelah timnya Aston Villa kalah telak 4-1 dari Arsenal pemuncak klasemen Premier League.

Hasil pada Selasa malam di utara London membuat The Gunners unggul lima poin dari Manchester City di posisi kedua dan enam poin dari Villa di posisi ketiga sehingga menghancurkan harapan klub Birmingham untuk gelar liga Inggris pertama sejak 1981.

Gol-gol di babak kedua dari Gabriel Martin Zubimendi Leandro Trossard dan Gabriel Jesus menjadi pukulan telak bagi Arsenal di Emirates sebelum Ollie Watkins dari Villa membalas satu gol di masa tambahan waktu.

Itu merupakan akhir yang meyakinkan bagi rekor klub Villa yang menyamai 11 kemenangan beruntun.

Saat peluit akhir berbunyi manajer Arsenal Arteta yang menggantikan Emery sebagai bos Gunners berpelukan singkat dengan staf belakangnya sebelum menuju bangku tim lawan untuk menyapa rekan sesama Spanyolnya.

Tapi Emery sudah menuju lorong pemain setelah berjabat tangan dengan wasit keempat Thomas Kirk.

"Ini sederhana" kata Emery saat ditanya tentang kejadian itu.

"Anda bisa lihat sendiri Setelah pertandingan selesai rutinitas saya selalu cepat saya berjabat tangan dan pergi bersama pelatih dan pemain ke ruang ganti.

"Saya menunggu saya menunggu Dia (Arteta) sedang senang tentu saja dia senang Dia bersama pelatihnya Dan saya memutuskan untuk masuk ke dalam Tapi bagi saya itu bukan masalah."

Emery kemudian mengatakan kepada Sky Sports "Rutinitas saya selalu pergi ke pelatih lawan berjabat tangan dan masuk ke dalam Jika dia tidak melakukan hal yang sama saya tidak bisa menunggu udara dingin."

Arteta meremehkan insiden itu dengan mengatakan "Anda melihatnya tapi tidak apa-apa semuanya baik Itu bagian dari permainan dan tidak biasa sama sekali."

Arsenal harus menunggu hingga babak kedua untuk menunjukkan kualitas mereka melawan Villa dengan The Gunners tampak terbebani dalam pertandingan baru-baru ini oleh tekanan untuk mengakhiri penantian 22 tahun meraih gelar Premier League

Tapi mereka menyajikan penampilan pernyataan menjelang laga Manchester City melawan Sunderland pada Kamis.

"Saya sangat senang" kata Arteta menambahkan "Mereka (Villa) tim hebat sangat sulit untuk dilawan dan kami tahu bahwa akan ada periode sulit sepanjang pertandingan.

"Kami membahas secara emosional betapa menuntutnya itu dan kami kesulitan di 10 menit pertama Kemudian kami menyesuaikan diri mendapat sedikit lebih banyak kendali Kami gagal mencetak gol dan kemudian di babak kedua kami berhasil."