Cunha Masih Absen Saat Man Utd Berusaha Bangkit di Kandang Palace
Matheus Cunha masih menepi ketika Manchester United berupaya pulih setelah minggu yang sangat sulit, kata pelatih Ruben Amorim pada Jumat.
United tersandung dengan kekalahan 1-0 di kandang melawan Everton yang hanya bertahan dengan 10 pemain pada Senin, mengakhiri rentetan lima pertandingan tak terkalahkan yang sempat mengangkat semangat di Old Trafford.
Skuad Amorim kehilangan Cunha setelah penyerang Brasil itu mengalami cedera ringan saat latihan, yang memperburuk situasi tanpa kehadiran striker Benjamin Sesko yang mengalami masalah lutut.
Keduanya tidak akan tersedia untuk kunjungan ke Crystal Palace pada Minggu, di mana bek berpengalaman Maguire juga kembali absen.
"Sesko butuh waktu tambahan sedikit," ujar pelatih United Amorim. "Harry juga sama. Saya harap Matheus bisa bermain di pertandingan berikutnya (melawan West Ham pada Kamis), bukan yang ini."
Ketiadaan Cunha dan Sesko menjadi pukulan berat bagi United, yang gagal mencetak gol dalam empat pertemuan terakhir melawan Palace di Premier League.
Skuad Amorim harus mengangkat moral setelah kekalahan memalukan di kandang pada Senin lawan Everton yang kehilangan satu pemain lebih awal karena Idrissa Gana Gueye menampar rekan setimnya Michael Keane.
"Minggu itu benar benar berat, seperti yang seharusnya," kata Amorim. "Hasil ini sulit, kekalahan ini, tapi proses harus berlanjut, dan kami perlu maju ke pertandingan berikutnya.
"Kami harus pahami bahwa terutama di liga kami tahun ini, segalanya bisa berubah sangat cepat, jadi ayo lagi dan fokus pada yang selanjutnya."
United mencari kemenangan tandang kedua mereka musim ini melawan Palace yang tak terkalahkan dalam 12 laga kandang terakhir di Premier League.
Praja Amorim meledakkan keunggulan saat menghadapi Nottingham Forest dan Tottenham awal bulan ini sebelum merebut hasil imbang 2-2 di kedua laga itu.
"Sulit menunjuk satu hal kenapa kami tak menang di luar kandang," ujar pria asal Portugal itu, yang timnya berada di posisi ke-10 Premier League.
"Ada banyak masalah. Kami sedang membaik... Kami perlu tahu cara menyelesaikan pertandingan untuk meraih kemenangan."